Wujudkan Kampus Hijau, Ratusan Calon Bintara Polri Dalami Ilmu Pertanian di SPN Polda Jatim

- Penulis

Sabtu, 6 September 2025 - 12:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

sentralmerahputih.id | MOJOKERTO – Sebanyak 247 peserta didik Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Polri T.A. 2025 Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jawa Timur menambah wawasan dan mendalami literasi ilmu pertanian.

Bertempat di Gedung Dharma SPN Polda Jatim, para calon abdi negara ini mengikuti Sosialisasi Pengenalan Tanaman Pangan, Hama, dan Penyakit Tanaman.

Kegiatan ini merupakan implementasi dari salah satu program unggulan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri, yaitu “Kampus Hijau, Sehat, Bahagia Jiwa Raga”.

SPN Polda Jatim menggandeng para ahli di bidangnya dari Dinas Pertanian Kabupaten Mojokerto yang dipimpin oleh Khoirul Hidayat, SPt., MP., dan tim dari Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Bangsal yang dikoordinatori oleh Anik Asmawati, S.P.

Suasana di dalam Gedung Dharma seketika hening saat Pengawas Mutu Hasil Pertanian Ahli Muda, Khoirul Hidayat, SPt., MP., memulai paparannya.

Dengan gaya komunikasi yang lugas dan terstruktur, Khoirul Hidayat membuka wawasan para siswa Diktukba mengenai urgensi ketahanan pangan sebagai salah satu pilar utama keamanan negara.

Khoirul Hidayat memberikan perspektif baru yang mengaitkan pertanian dengan tugas kepolisian.

Khoirul Hidayat menyebut ketika negara memiliki kedaulatan pangan, maka stabilitas sosial, ekonomi, bahkan politik akan lebih terjaga.

“Di sinilah peran aparat keamanan di masa depan menjadi relevan dan harus paham potensi ancaman, bukan hanya yang kasat mata, tetapi juga ancaman terhadap lumbung pangan kita,” ujar Khoirul, Sabtu (6/9/2025).

Ia memaparkan secara detail jenis-jenis tanaman pangan strategis, cara mengidentifikasi hama wereng yang bisa merusak hektaran sawah dalam semalam, hingga mengenali penyakit tanaman seperti blas dan hawar daun.

Khoirul menekankan bahwa pemahaman ini bukan sekadar pengetahuan, melainkan bekal intelijen dasar di bidang agrikultur.

“Bayangkan jika suatu saat Anda bertugas di sebuah wilayah, dan terjadi gagal panen massal secara misterius,” ujarnya.

Menurut Khoirul Hidayat, pengetahuan dasar ini bisa menjadi petunjuk awal untuk mendeteksi apakah itu fenomena alam biasa atau ada unsur kesengajaan, sebuah bentuk bio-terorisme.

Baca Juga:  Beri Materi di MPLS SMA Labschool, Kadiv Humas Berikan Motivasi Hadapi Bonus Demografi

Usai menyerap teori di dalam ruangan, para siswa langsung diajak menuju area praktik di lingkungan SPN.

Di bawah arahan Penyuluh Pertanian Ahli Pertama, Anik Asmawati, S.P., mereka diajarkan cara membuat pupuk kompos dari kotoran hewan (kohe) atau yang sering disebut sebagai ‘emas hitam’ oleh para petani.

Dengan antusiasme tinggi, para siswa tak canggung bergelut dengan sekop, tanah, dan bahan-bahan organik.

“Proses ini adalah inti dari pertanian berkelanjutan. Kita memanfaatkan limbah menjadi berkah,” jelas Anik sambil menunjukkan cara mencampur kohe dengan dekomposer, sekam, dan material organik lainnya.

Anik mengatakan pupuk kompos ini tidak hanya menyuburkan tanah secara alami tanpa bahan kimia, tetapi juga memperbaiki struktur tanah yang rusak.

“Ini adalah solusi jangka panjang, murah, dan ramah lingkungan. Ilmu ini bisa para siswa terapkan di rumah, bahkan di lingkungan saat bertugas nanti, untuk menginisiasi gerakan pertanian urban.”, ujar Anik.

Sementara itu Kepala SPN Polda Jatim, Kombes Pol Agus Wibowo, S.I.K., selaku penanggung jawab menyatakan apresiasi yang tinggi.

Menurutnya, program ini sejalan dengan visi pimpinan Polri untuk membentuk sosok polisi modern yang tidak hanya cakap dalam tugas penegakan hukum, tetapi juga memiliki kepekaan sosial dan kepedulian terhadap lingkungan.

“Pendidikan di SPN tidak hanya bertujuan untuk mencetak fisik yang prima dan mental yang kuat. Kami juga bertanggung jawab untuk membangun karakter yang utuh,” ungkap Kombes Agus.

Melalui program ‘Kampus Hijau’ ini, lanjut Kombes Pol Agus, SPN Polda Jatim ingin menanamkan nilai-nilai kepedulian, kemandirian, dan kreativitas.

Kombes Pol Agus Wibowo menambahkan, keterampilan di bidang pertanian ini adalah bekal soft skill yang sangat berharga.

“Saat mereka ditugaskan di berbagai pelosok nusantara nanti, mereka tidak akan canggung untuk berbaur dengan masyarakat, menjadi pelopor, penggerak, dan bahkan konsultan bagi warga,” pungkas Kombes Agus. (Tyaz)

Berita Terkait

Polri Untuk Masyarakat : SPN Polda Jatim Sentuh Hati Anak Yatim di Momen Hari Jadi Polwan ke-77
Wakapolri Sapa Warga Gunung Sindur dalam Bakti Sosial Sekolah Kemala Taruna Bhayangkara
SPN Polda Jatim Resmi Tinggalkan Ujian Kertas, Beralih ke Sistem CAT
Mencetak Polisi Humanis Bermental Sehat, 247 Siswa Diktukba Polri SPN Polda Jatim Terima Pembekalan Psikologi
Maksimalkan Edu – Lead, SPN Polda Jatim Bentuk 247 Calon Bintara Polri yang Berdedikasi dan Berkarakter
Syukuran dan Doa Lintas Agama Sambut 247 Calon Siswa Bintara di SPN Polda Jatim
Peringati Hari Anak Nasional, Aliansi Wartawan Surabaya Gelar Lomba Mewarnai Bertema Ayah Bunda Kebanggaanku
Dekat dan Bersahabat, Polisi Blusukan ke Sekolah Edukasi Tertib Lalin dan Berbagi Hadiah untuk Pelajar di Nganjuk
Berita ini 8 kali dibaca
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Sabtu, 6 September 2025 - 12:35 WIB

Polres Tuban Gandeng Brimob Polda Jatim dan Pemkab Patroli Skala Besar Pastikan Bumi Wali Kondusif

Sabtu, 6 September 2025 - 12:31 WIB

Berbagai Elemen Masyarakat Dukung Polresta Malang Kota Jaga Kondusifitas Tolak Anarkis

Sabtu, 6 September 2025 - 07:57 WIB

Wujud Nyata Kepedulian TNI AL di Momen Hari Kemerdekaan RI ke 80 adakan Doa Bersama dan Santunan Anak Yatim

Jumat, 5 September 2025 - 11:45 WIB

Polres Pasuruan Amankan Pelaku Pelempar Bom Molotov Pos Lantas Pandaan

Jumat, 5 September 2025 - 04:21 WIB

Polda Jatim Terjunkan Tim Khusus Terkait Temuan Ladang Ganja di Blitar

Jumat, 5 September 2025 - 04:18 WIB

Kapolda Jatim Tinjau Titik Kerusakan di Kediri Raya, Himbau Masyarakat Turut Jaga Kamtibmas

Kamis, 4 September 2025 - 21:29 WIB

Kapolres Jombang Beri Penyuluhan kepada Pelajar : Imbau Tidak Ikut Demonstrasi dan Bijak Bermedsos

Kamis, 4 September 2025 - 13:21 WIB

Polisi dan Warga Kembalikan Asa Jamaah Masjid Al Jabar Polsek Tegalsari Pascakerusuhan di Surabaya

Berita Terbaru