SPN Polda Jatim Resmi Tinggalkan Ujian Kertas, Beralih ke Sistem CAT

- Penulis

Selasa, 26 Agustus 2025 - 09:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

sentralmerahputih.id | MOJOKERTO – Sebanyak 247 Siswa Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Polri T.A. 2025 di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jawa Timur (Jatim) mengukir sejarah dengan menjadi angkatan pertama yang melaksanakan ujian mata pelajaran menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT).

Ujian yang digelar serentak di 10 ruang kelas di lingkungan SPN Polda Jatim itu menandai sebuah lompatan besar dalam modernisasi sistem evaluasi di lembaga pendidikan Polri.

Para siswa tidak lagi berhadapan dengan lembaran kertas soal dan jawaban, melainkan gawai pintar (smartphone) masing-masing.

Pagi itu, para siswa mengikuti ujian untuk mata pelajaran komprehensif “Perubahan Mindset dan Culture Set”.

Mata pelajaran ini merupakan gabungan dari tiga sub-materi krusial bagi calon anggota Polri, yaitu Neuro Associative Conditioning (NAC), Inter Personal Skill (IPS), dan Asta Cita sebagai pedoman pelaksanaan tugas.

Proses ujian berlangsung efisien dan canggih. Pengawas ujian memasuki ruang kelas dan menampilkan sebuah QR Barcode pada layar proyektor.

Para siswa kemudian serentak memindai kode tersebut menggunakan gawai mereka untuk mengakses naskah soal digital.

Dengan durasi pengerjaan selama 2 Jam Pelajaran atau 90 menit, para siswa dapat fokus menjawab soal-soal yang tersaji di layar gawai mereka.

Kepala SPN Polda Jatim, Kombes Pol Agus Wibowo, S.I.K., menyatakan bahwa inovasi ini merupakan wujud nyata dari komitmen lembaga untuk bertransformasi.

Kombes Pol Agus mengatakan, implementasi ujian berbasis CAT dan paperless ini adalah salah satu keunggulan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri dalam mewujudkan visi kampus unggul dan modern.

“Ini sebuah langkah transformatif di SPN Polda Jatim,” kata Kombes Pol Agus, Selasa (26/8).

Baca Juga:  Misi Kemanusiaan SPN Polda Jatim Kumpulkan 170 Kantong Darah Wujudkan Program Kampus Sehat

Menurut Kombes Pol Agus Penggunaan sistem CAT bukan sekadar tentang digitalisasi, tetapi ini adalah fondasi untuk menciptakan proses evaluasi yang lebih objektif, transparan, dan efisien.

Ia menambahkan, seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi, Polri harus mampu beradaptasi.

“Kita sedang menyiapkan generasi Bhayangkara yang melek teknologi dan siap menghadapi tantangan zaman,” terangnya.

Dengan membiasakan siswa pada sistem digital sejak dalam pendidikan, diharapkan para calon Bintara Polri akan menjadi personel yang adaptif dan modern dalam menjalankan tugas pelayanan kepada masyarakat nantinya.

“Penerapan sistem CAT di SPN Polda Jatim sejalan dengan kebutuhan global untuk mempercepat proses evaluasi,” tambah Kombes Agus.

Aplikasi ini memungkinkan hasil ujian diolah secara otomatis dan instan, memangkas waktu tunggu yang biasanya diperlukan dalam pemeriksaan manual.

Sistem CAT sendiri merupakan platform ujian berbasis komputer yang tidak hanya menyajikan soal dalam format digital, tetapi juga memiliki sejumlah keunggulan fundamental.

Di antaranya adalah efisiensi waktu, di mana skor atau nilai ujian dapat diterima peserta sesaat setelah ujian berakhir.

Selain itu, sistem ini diyakini mampu meningkatkan keadilan ujian melalui algoritma yang dapat mengacak soal, serta meminimalisir potensi kecurangan berkat sistem pengawasan digital yang lebih ketat.

Fleksibilitas akses melalui berbagai perangkat menjadi nilai tambah yang signifikan untuk perbaikan proses pembelajaran di masa depan.

Langkah yang diambil SPN Polda Jatim ini bukan sekadar inovasi, melainkan sebuah penetapan standar baru bagi lembaga pendidikan Polri, menjadi tolok ukur dalam upaya melahirkan generasi Bhayangkara yang unggul dan modern. (Tyaz)

Berita Terkait

Semangat Sumpah Pemuda, SPN Polda Jatim dan Bhayangkari Beri Apresiasi Pelajar Berprestasi
Akademi Kader Bangsa Dukung Pembukaan SPMB SMA Kemala Taruna Bhayangkara: Sinergi Membangun Ekosistem Sekolah Unggul Indonesia
Sambut HKGB ke-73, Bhayangkari Bojonegoro Gelar Bakti Sosial di SLB Putra Harapan
Temui Pengurus PGMM, LaNyalla Siap Perjuangkan Guru Madrasah se-Jawa Timur Jadi PPPK
TPA Natabel Jannah, Persembahan Wakapolri untuk Generasi Qur’ani Pecinta Al-Qur’an
Misi Kemanusiaan SPN Polda Jatim Kumpulkan 170 Kantong Darah Wujudkan Program Kampus Sehat
Densus 88 Gelar Capacity Building untuk Kepala SMA di Kabupaten Langkat dan Binjai
Tingkatkan Kemampuan 100 Penyidik Jajaran Polda Jatim Dibekali Integritas dan Empati di SPN Polda Jatim
Berita ini 7 kali dibaca
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 17:24 WIB

Menhan RI Tinjau Uji Coba Kapal Selam Tanpa Awak di Koarmada II, Danrem 084/Bhaskara Jaya Turut Dampingi

Kamis, 30 Oktober 2025 - 01:40 WIB

Lanal Banyuwangi Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional, Panen Raya Kedelai Bukti Nyata Sinergi TNI dan Petani

Rabu, 29 Oktober 2025 - 20:30 WIB

Dukung Ketahanan Pangan Nasional di Ngawi, Polsek Geneng Bersama Petani Gelar Panen Jagung

Rabu, 29 Oktober 2025 - 13:47 WIB

Satreskrim Polres Tulungagung Tangkap 6 Penjual Miras Ilegal, 3.037 Botol Miras Disita

Rabu, 29 Oktober 2025 - 13:42 WIB

Hari Jadi ke-74 Humas Polri, Polda Jatim Anjangsana ke Purnawirawan

Rabu, 29 Oktober 2025 - 12:04 WIB

Polres Bojonegoro Bersama Pemkab Lakukan Sidak Gabungan, Pastikan HET Beras Tetap Terkendali

Senin, 27 Oktober 2025 - 11:32 WIB

Kapolres Madiun Kota Tinjau Kesiapan SPPG Kanigoro, Dukung Program Pemenuhan Gizi Nasional

Senin, 27 Oktober 2025 - 08:32 WIB

Aipda Rahmad Muhajirin Sosok Bhabinkamtibmas Inspiratif Polres Bojonegoro Terima Anugerah di Forum Internasional Kepolisian

Berita Terbaru